Orang
bilang menunggu itu sungguh membosankan. Apalagi menunggu sesuatu yang belum
jelas. Entah apa yang membuat kita masih berada di posisi seperti ini. Tak
kunjung mengambil langkah. Ada yang bilang wanita punya hak untuk menyatakan
perasaannya. Tentu kita ingat bagaimana ummul
mukminin, sayyidatina Khadijah ra ketika menyatakan perasaannya kepada
Rasulullah SAW? Ah, tapi sayangnya tidak semua wanita memiliki keberanian
seperti beliau. Apalah daya kita, wanita yang hanya bisa menunggu, mengawasinya
dari jauh, memperhatikannya diam-diam? Apalah daya kita yang hanya bisa
menerka-nerka isi hatinya? Seberapa lamakah kita harus saling menunggu? Aku pun
tak tahu jawabannya.
Untuk
yang punya pemikiran seperti itu, mungkin perkataan dari Tere Liye ini bisa
membuat kita agak lega “Kalaupun dia
tidak tahu kita menyukainya, kalaupun dia tidak tahu kita merindukannya,
kalaupun dia tidak tahu kita menghabiskan waktu memikirkannya, maka itu tetap
cinta. Tak berkurang sesenti perasaan tersebut. Bersabar dalam diam lebih baik.
Jika memang jodoh akan terbuka sendiri jalan terbaiknya. Jika tidak akan
diganti dengan orang yang lebih baik.”
Jadi tetap
terus berusaha memperbaiki diri ya girls!! :)
Gresik, 23 Juni 2016
Baitiy Jannatiy
Baitiy Jannatiy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar